Langsung ke konten utama

Perbedaan Kepentingan



Apa yang terjadi jika manusia memiliki kepentingan yang berbeda?


Manusia memiliki perasaan, pendirian maupun latar belakang kebudayaan yang berbeda. Dalam waktu yang bersamaan, masing-masing manusia atau kelompok melakukan hal  yang berbeda-beda. Selain itu manusia dapat melakukan hal yang sama, tetapi  untuk tujuan yang berbeda-beda. Di dalam suatu kehidupan sosial setiap manusia memiliki kebutuhan yang berebeda,bergantung pada beberapa faktor yang ada seperti faktor lingkungan ,keluarga,pendidikan dan lainnya. Hal yang mendasari perebedaan setiap manusia adalah tidak ada satupun manusia memiliki kesamaan yang persis,baik dari unsur etnis,kepribadian,kemauan,kehendak,tujuan,dan pencapaian.

Dalam perbedaan yang terjadi,membuat setiap manusia memiliki perbedaan kepentingan. Kepentingan merupakan dasar dari timbulnya tingkah laku individu. Individu bertingkah laku karena adanya dorongan untuk memenuhi kepentingannya. Kepentingan ini sifatnya esensial bagi kelangsungan hidup individu itu sendiri, jika individu berhasil memenuhi kepentingannya, maka ia akan merasakan kepuasan dan sebaliknya kegagalan dalam memenuhi kepentingan akan menimbilkan masalah baik bagi dirinya maupun bagi lingkungannya. Perbedaan kepentingan sebenarnya merupakan sifat naluriah disamping adanya persamaan kepentingan. Jika persamaan kepentingan dapat menciptakan persatuan untuk menggapai tujuan yang sama, lain hal dengan perbedaan kepentingan yang dapat memicu sebuah konflik. Setiap individu berpendapat bahwa kepentingan mereka diatas kepentingan orang lain atau jika terjadi persangian antar individu pasti adanya rasa ingin menang dan kepentingannya terpenuhi.

Perbedaan kepentingan tidak hanya terjadi antar satu individu dengan individu lainnya, tetapi terjadi juga pada setiap kelompok atau organisasi yang berbeda,bahkan dapat terjadi antara golongan masyarakat besar seperti perbedaan kepentingan antar negara.Perbedaan kepentingan dapat terjadi antara individu-kelompok, kelompok-kelompok,antar negara , dan antar masyarakat di wilayah yang luas.

Penyebab terjadinya perbedaan kepentingan individu :

1. Memiliki kehendak yang berbeda
2. Pencapaian yang berbeda
3. Pengaruh lingkungan tempat tinggal
4. Latar belakang kehidupan atau keluarga
5. Latar belakang keyakinan,agama,dan kepercayaan
6. Faktor pribadi yang berbeda
7. Kondisi sosial,ekonomi,dan pendidikan 
8. Memperoleh rasa aman
9. Memperoleh hak 
10. Meraih prestasi dan posisi

Sedangkan penyebab terjadinya perbedaan antar kelompok adalah :

1. Tujuan yang berbeda antar kelompok
2. Perbedaan masalah yang dihadapi
3. Latar belakang budaya dan adat istiadat yang berbeda
4. Memperoleh keuntungan yang besar
5. Sikap sekolompok individu yang berbeda
6. Taraf kehidupan kelompok yang berbeda 



Bukan hanya membuat pertentangan antara setiap individu atau kelompok,perbedaan kepentingan memicu adanya konflik .
Konflik adalah percekcokan, perselisihan dan pertentangan yang terjadi antar anggota atau masyarakat dengan tujuan untuk mencapai sesuatu yang diinginkan dengan cara saling menantang dengan ancaman kekerasan.
konflik sosial merupakan  salah satu bentuk interaksi sosial antara satu pihak dengan pihak lain didalam masyarakat yang ditandai dengan adanya sikap saling mengancam, menekan, hingga saling menghancurkan. Konflik sosial sesungguhnya merupakan suatu proses bertemunya dua pihak atau lebih yang mempunnyai kepentingan yang relative sama terhadap hal yang sifatnya terbatas.

Contoh dari perbedaan kepentingan individu,adanya pertentangan, ketidakpastian, atau emosi-emosi dan dorongan yang antagonistic didalam diri seseorang. Seorang petani menebang pohon untuk ladang pertanian tetapi individu lain membutuhkan pohon sebagai penyedia oksigen dan mencegah erosi tanah.

Begitu pula dapat terjadi antar kelompok atau antara kelompok dengan individu, misalnya konflik antara kelompok buruh dengan pengusaha yang terjadi karena perbedaan kepentingan di antara keduanya. Para buruh menginginkan upah yang memadai, sedangkan pengusaha menginginkan pendapatan yang besar untuk dinikmati sendiri dan memperbesar bidang serta volume usaha mereka.

Pengaruh negatif perbedaan kepentingan dapat diatasi dengan integrasi. Integrasi adalah pendapat-pendapat yang bertentangan didiskusikan, dipertimbangkan, dan ditelaah kembali sampai kelompok mencapai suatu keputusan yang memuaskan bagi semua pihak. Hal ini dapat menyatukan individu yang bertentangan dengan kepentingan yang dimiliki dapat diterima oleh kepentingan individu lain.

Selain Integrasi terdapat beberapa cara lainnya yaitu :

  1. Elimination, pengunduran diri dari salah satu pihak yang terlibat konflik
  2. Subjugation atau Domination, pihak yang mempunyai kekuasaan terbesar dapat memaksa pihak lain untuk mengalah
  3. Majority Rule, artinya suara terbanyak yang ditentukan dengan voting
  4. Minority Consent, artinya kelompok mayoritas yang menang, namun kelompok minoritas tidak merasa dikalahkan dan menerima keputusan serta kesepakatan untuk melakukan kegiatan bersama
  5. Compromise, artinya semua sub kelompok yang terlibat dalam konflik berusaha mencari dan mendapatkan jalan tengah. pendapat-pendapat yang bertentangan didiskusikan, dipertimbangkan, dan ditelaah kembali sampai kelompok mencapai suatu keputusan yang memuaskan bagi semua pihak








Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pembinaan Dan Pengembangan Generasi Muda

  “Berikan aku 10 pemuda, maka akan kuguncang dunia” Ingat   dengan kata-kata tersebut? Bung Karno dalam pidatonya menegaskan bahwa generasi muda begitu berperan penting sebagai sebuah perubahan. Pemuda yang berpikir positif,berprestasi,dan memiliki wawasan luas akan mengubah dunia menjadi lebih maju dan sejahtera. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu adanya pembinaan serta pengembangan pada generasi muda,agar dapat lebih terlatih dan memiliki wawasan luas. 1. Pembinaan Generasi Muda Pembinaan generasi muda pada umumnya bertalian erat baik dengan usaha-usaha pendidikan sekolah (pendidikan for- mil) maupun dengan kegiatan pendidikan luar sekolah (non- formil). Pengembangan kehidupan berorganisasi di kalangan generasi muda dilakukan dalam lingkungan sekolah dan kampus begitu pula di kalangan masyarakat luas (dalam kepramukaan ataupun organisasi kepemudaan lainnya). Kebijaksanaan pengembangan generasi muda dilakukan secara terkoordinasi, terarah, integral dan

MANUSIA DAN BUDAYA ( Kaitan antara Perubahan Kebudayaan dan Perkembangan Zaman)

Semua orang, tua-muda,besar-kecil, kita semua memiliki jiwa dan berakal. Sebagai manusia kita menyandang gelar makhluk Tuhan yang paling sempurna karena memiliki akal dan merupakan makhluk paling mulia di bumi yang memiliki peranan penting dari berbagai segi. Manusia adalah makhluk trias dinamika terdiri dari 3 dimensi, Menarik bukan? Kita memiliki akal,badan dan ruh dalam satu kesatuan walau sebenarnya manusia adalah makhluk yang fana, karena manusia tidak abadi hidup di dunia ini. Berikut beberapa keistimewaan yang dimiliki manusia :   Manusia memiliki akal  untuk berpikir secara dinamis berperilaku dan berinteraksi yang menjadikan manusia sebagai makhluk sosial ( tidak dapat hidup sendiri).   Manusia adalah makhluk yg sadar. Ini adalah kualitasnya yg paling menonjol; Kesadaran dalam arti bahwa melalui daya refleksi yg menakjubkan, ia memahami aktualitas dunia eksternal, menyingkap rahasia yg tersembunyi dari pengamatan, dan mampu menganalisa masing-masing

Aku,Dia dan Cinta (Manusia dan Cinta Kasih)

  "Kau tahu, cinta berusaha membuat lebih bahagia ketimbang menjadi sekadar bahagia " By Ralph Connor Sudah lama semua ini berlalu. Tetapi apalah arti waktu. Waktu hanya sesuatu ukuran yang terus berlalu melewati kenangan yang pernah terjadi. Dan dalam waktu yang pernah kulalui,aku hidup dengan cinta walau tanpa ku tahui apa arti cinta itu. Nenek pertama kali mengajarkanku tentang cinta tanpa pernah memberitahu apa arti sebenernya “cinta itu dirasakan dengan hati,1000 filsuf di dunia pun tak akan bisa mengartikan cinta” masih terngiyang perkataan nenek di dalam diriku yang baru menginjak 9 tahun kala itu. Aku bukan lah orang yang menyerah begitu saja,umur 9 tahun bukan penghalang bagiku. Zaman itu bukan seperti saat ini,tak ada yang namanya internet untuk mengakses ilmu pengetahuan dengan cepat. Aku bukanlah aku yang menyerah, aku mencuri kesampatan masuk ke dalam perpustakaan tua dan segera mendapatkan buku yang kuinginkan.  Dari halaman pertama